IMPLEMENTASI PERMAINAN HAIRCUT MATH UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR SIMBOLIS PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA AL IKHLAS DESA MLATEN KALITIDU BOJONEGORO

Bermain sambil belajar merupakan yang penting untuk mengembangkan daya pikir anak, salah satunya meningkatkan kemampuan berfikir simbolis anak melalui permainan haircut math. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan motorik halus pada anak menggunakan permainan Haircut Math, dan faktor pendukung dan penghambat permainan Haircut Math untuk meningkatkan kemampuan berfikir simbolis pada anak usia 5-6 tahun di RA Al Ikhlas Desa Mlaten Kalitidu Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, karena penelitian ini menggunakan objek yang alami, dimana objek tidak dimanipulasi oleh peneliti sehingga kondisi pada saat peneliti memasuki objek, setelah berada di objek dan setelah keluar objek relative tidak berubah. Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data diantaranya yaitu Pengumpulan data, wawancara observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Implementasi permainan haircut math untuk meningkatkan kemampuan berfikir simbolis terdiri dari kegiatan pembuka, kegiatan inti dan penutup. Adapun kegiatan inti sebagai berikut: menghitung jumlah rambut, menanyakan pengurangan pada bilangan, melipat kertas sesuai dengan hasil pengurangan dan mengunting kertas yang telah dilipat. 2) Faktor pendukung daan penghambat permainan haircut math, Keterlibatan guru yang aktif merupakan kunci yang mendukung efektivitas permainan ini. Keterbatasan alat dan bahan yang mengahambat permainan ini, karena penggunaan alat permainan yang terlalu sederhana atau tidak berfungsi dengan baik dapat membuat anak kurang tertarik dalam belajar.