PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN SECRET ALPHABET BERBASIS BAHAN LINGKUNGAN (LOOSE PART) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN KEAKSARAAN AWAL ANAK USIA 4-5 TAHUN DI RA ISLAMIYAH NGREJENG PURWOSARI BOJONEGORO

Media pembelajaran secret alphabet berbasis bahan lingkungan (loose part) bisa menjadi salah satu alternatif dalam meningkatkan kemampuan keaksaraan awal pada anak dengan cara yang menyenangkan, karena anak mampu mengenal huruf dengan cara yang menyenangkan karena anak dapat mempraktikkan dan mengetahui simbol-simbol huruf dengan media pembelajaran yang baru secara individu. Penelitian ini dilatar belakangi karena kurangnya perkembangan media pembelajaran dalam meningkatkan kemampuan keaksaraan awal pada anak, maka adanya penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi pengaruh media pembelajaran secret alphabet berbasis bahan lingkungan (loose part) dalam meningkatkan kemampuan keaksaraan awal anak usia 4-5 tahun di RA Islamiyah Ngrejeng Purwosari Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitiannya quasi eksperimental desain dengan rancangan two-group pre test- pos test control group desain. Populasi penelitian ini terdiri dari seluruh siswa RA Islamiyah Ngrejeng dengan jumlah 64 siswa, sampel penelitian yang terdiri dari 16 anak kelompok A1 dan 16 anak kelompok A2 di RA Islamiyah Ngrejeng Purwosari Bojonegoro. Teknik pengumpulan datanya: Wawancara, dokumentasi dan metode tes. Untuk teknik analisis datanya menggunakan: uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Media pembelajaran secret alphabet berbasis bahan lingkungan (loose part) ini menggunakan bahan-bahan yang aman bagi anak antara lain: air, soda kue, hentenitaizer, serbuk kunyit, buah naga, daun pandan, dan kuas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapatkan perlakuan dengan media pembelajaraan secret alphabet mengalami peningkatan yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan keaksaraan awal. Setelah dilakukan uji normalitas menggunakan uji shapiro wilk diperoleh hasil sig <0,001 kemudian dilanjutkan dengan uji homogenitas dengan hasil yang diperoleh sig >0,779. Karena data tidak berdistribusi normal, maka uji hipotesis dilanjutkan dengan analisis menggunakan uji wilcoxon. Dari hasil uji wilcoxon diketahui Asymp. Sig (2-tailed) bernilai 0,000. Karena nilai 0,000 lebih kecil dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa “Hipotesis diterima”. Artinya ada perbedaan antara hasil kemampuan keaksaraan awal untuk pretest dan postest, sehingga dapat disimpulkan bahwa “ada pengaruh media pembelajaran secret alphabet berbasis bahan lingkungan (loose part) dalam meningkatkan kemampuan keaksaraan awal pada anak usia 4-5 tahun di RA Islamiyah Ngrejeng Purwosari Bojonegoro”.