PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DI DESA NGELO KECAMATAN MARGOMULYO BOJONEGORO

Senam lansia adalah serangkaian gerak yang teratur, terarah serta terencana, dilakukan dengan maksud meningkatkan kemampuan fungsional tubuh. Lansia akan mengalami kemunduran terutama di bidang kemampuan fisik sehinggga mengakibatkan timbulnya gangguan dalam hal mencukupi kebutuhan sehari harinya, yang berakibat dapat meningkatkan ketergantungan untuk memerlukan bantuan orang lain. Tujuan dari penelitian ini adalah unuk mengetahui pengaruh senam lansia terhadap tekanan darah. Metode Penelitian ini Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan Kuantitatif bersifat Pre-Experimental, karena dalam berpengaruh terhadap bentuknya variabel dependen jadi hasil eksperimen yang merupakan variabel dependen itu bukan semata-mata dipengaruhi oleh variabel independen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia di desa Ngelo yang berjumlah 41 orang lansia dan dalam Pengambilan sampel, peneliti menggunkan teknik sampel purposive. Pengambilan sampel penelitian ini adalah lansia tekanan darah berjumlah 17 orang. Hasil Penelitian pretest sistol mempunyai nilai sig 0,091 dan posttest diastol 0,084, yang mana nilai tersebut > dari nilai 0,05 maka data untuk pretest dan posttest sistol dinyatakan tidak berdisribusi normal. Hasil penelitian dari uji-t mendapat nilai sig sistol sebesar 0,017 dan diastole 0,013. Artinya nilai sig 0,00<0,05 dan sesuai hipotesis jika nilai sig lebih kecil dari 0,05, maka Senam tidak berpengaruh terhadap tekanan darah sistol sebesar 0,017 dan diastole 0,013. Pada diastole juga dipeoroleh nilai sig diastole sebesar 0,017. Artinya nilai sig 0,013<0,05 dan sesuai hipotesis jika nilai sig lebih kecil dari 0,05, Jadi dapat disimpulkan bahwa senam lansia berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah lansia di Desa Ngelo Kecamatan Margomulyo Bojonegoro.