Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning dalam Membangun Karakteristik Aswaja Pada Siswa Melalui Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMK Negeri Temayang Bojonegoro

Penelitian ini dilatar belakangi karena siswa kurang memahami materi yang disampaikan oleh guru dalam pembelajaran. Hal ini guru berinisiatif menggunakan model pembelajaran contextual teaching and learning. Contextual teaching and learning adalah model pembelajaran yang mendorong siswa untuk membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menunjukkan dalam pengembangan karakter berdasarkan nilai-nilai pendidikan Islam yang berbasis Ahlussunnah wal Jama’ah (aswaja).
Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui cara guru menerapkan dan mengetahui dampak dari model pembelajaran contextual teaching and learning dalam membangun karakteristik aswaja melalui mata pelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti. Adapun jenis dan pendekatan penelitian menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data-data terkumpul dan dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning ada lima langkah diantara sebagai berikut guru memberikan stimulus pada siswa, siswa memperhatikan gambar yang diberikan oleh guru, melakukan eksplorasi yaitu dengan siswa berdiskusi terhadap suatu permasalahan yang terdapat pada gambar tersebut, penarikan kesimpulan hasil diskusi yang telah dilakukan oleh siswa, presentasi hasil diskusi kelompok. Adapun dampak yang diterima yaitu bersifat positif, karena siswa menjadi lebih aktif, tidak merasa bosan, dan lebih mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru.