PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TRUE OR FALSE TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN FIKIH SISWA KELAS VII MTs RAUDLATUL HUDA SUKOHARJO KALITIDU BOJONEGORO

Model pembelajaran true or false adalah pembelajaran yang menggambarkan kerjasama yang menstimulasi keterlibatan terhadap pengajaran yang dilakukan, yang dapat meningkatkan pembentukan tim, pertukaran pendapat, dan pembelajaran langsung. Hasil belajar mata pelajaran fikih materi bersuci yang dimaksud dalam penelitian ini adalah nilai dari hasil test evaluasi siswa yang diperoleh setelah melakukan pembelajaran fikih materi bersuci dengan menerapkan model pembelajaran true or false. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Penerapan model pembelajaran true or false di MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro. (2) Hasil belajar mata pelajaran fikih siswa Kelas VII MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro. (3) Pengaruh penerapan model pembelajaran true or false terhadap hasil belajar mata pelajaran fikih siswa kelas VII MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, angket, observasi, interview, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan statistik menggunakan rumus product moment. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Penerapan model pembelajaran true or false di MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro menunjukkan pada kategori baik. (2) Hasil belajar mata pelajaran fikih siswa kelas VII MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro menunjukkan kategori baik. (3) Bahwa pengaruh penerapan model pembelajaran true or false terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Fikih Siswa Kelas VII MTs Raudlatul Huda Sukoharjo Kalitidu Bojonegoro, tergolong kuat. Berdasarkan nilai yang diperoleh sebesar 0,69 selanjutnya dikonsultasikan pada tabel “r” Interpretasi besarnya 0,61 sampai dengan mencapai 0,80