ANALISA PERBANDINGAN KEKASARAN PERMUKAAN MATERIAL BAJA S45C PADA PROSES BUBUT

Baja S45C merupakan baja karbon yang termasuk kedalam baja karbon yang memiliki kandungan karbon ±45%. Peranan dalam industripun sangatlah penting untuk pembuatan roda gigi dan poros. Pada proses permesinan ukuran kualitas produk secara visual banyak dilihat dari kekasaran atau kehalusan permukaan yang dihasilkan. Salah satu faktor yang mempengaruhi kekasaran permukaan adalah kecepatan pemakanan (feeding) dan kecepatan putar dari spindle RPM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi kecepatan feeding dan putaran spindle pada proses pembubutan terhadap kekasaran permukaan Baja S45C. Spesimen uji berupa baja S45C yang dilakukan proses pembubutan dengan variasi kecepatan feeding 0,037, 0,045 dan 0,055 mm/putaran. Dan variasi kecepatan spindle 330, 650 dan 950 RPM. Hasil uji kekasaran permukaan dengan variasi feeding dan kecepatan spindle menunjukkan bahwa semakin nilai kecepatan feeding akan menambah nilai kekasaran permukaan, sedangkan semakin tinggi nilai RPM akan menurunkan nilai kekasaran permukaan. Kemudian, untuk hasil kekasaran permukaan tertinggi terjadi pada penggunaan feeding 0,055 mm/putaran dan 330 RPM yaitu 3,23 µm. Sedangkan untuk hasil kekasaran permukaan terendah terjadi pada penggunaan feeding 0,037 mm/putaran dan 950 RPM yaitu 0,34 µm.