IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN TATAP MUKA BERBASIS KEBIASAAN BARU (NEW NORMAL) DI MI FALAHIYAH KANDANGAN

Pendidikan merupakan suatu proses untuk mengembangkan potensi individu guna perlengkapan perjalanan hidupnya yang mencakup pembelajaran dan pengajaran dengan dibantu guru. Akan tetapi, pembelajaran tatap muka kini berubah karena adanya Covid-19 sehingga, mengahruskan dunia pendidikan merubah sistem pembelajaran. Fokus penelitian ini adalah (1) apa saja faktor penghambat dan pendukung implementasi pembelajaran tatap muka adaptasi kebiasaan baru (New Normal) di MI Falahiyah Kandangan Trucuk Bojonegoro? ; (2) Bagaimana teknik implementasi pembelajaran tatap muka berbasis kebiasaan baru (New Normal) di MI Falahiyah Kandangan Trucuk Bojonegoro? ; (3) Bagaimana evaluasi yang diterapkan dalam pendukung implementasi pembelajaran tatap muka berbasis kebiasaan baru (New Normal) di MI Falahiyah Kandangan Trucuk Bojonegoro? Tujuan penelitian ini, yaitu (1) untuk mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran tatap muka berbasis kebiasaan baru. ; (2) untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung implementasi pembelajaran tatap muka berbasis kebiasaan baru di MI Falahiyah Kandangan Trucuk Bojonegoro. ; (3) untuk mengetahui evaluasi yang diterapkan dalam pendukung implementasi pembelajaran tatap muka berbasis kebiasaan baru (New Normal) di MI Falahiyah Kandangan Trucuk Bojonegoro Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengambilan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang dikumpulkan sebagian besar merupakan data kualitatif dan teknik analisis menggunakan teknik triangulasi yakni reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Faktor pendukung Implementasi pembelajaran di MI Falahiyah Kandangan adalah sebagai berikut; a. Adanya kemauan dan komitmen lembaga dan orang tua. b.Tercukupinya sarana prasarana lembaga. c. Strategi yang ada di MI Falahiyah Kandangan yang belum tentu dimiliki oleh lembaga lain. Meskipun peneliti perhatikan selama berada di lokasi, ada beberapa kekurangan baik dari segi sarana prasarana, tetapi lembaga dan seluruh elemennya mengupayakan agar tercukupi dan bisa dilaksanakan. d. Dukungan dan kerjasama antara lembaga dan wali murid MI Falahiyah Kandangan. Faktor penghambat implementasi pembelajaran tatatp muka berbasis kebiasaan baru adalah sebagai berikut; a. kelalaian orang tua dengan komitmen yang telah disepakati bersama lembaga. b. Kedisiplinan siswa; (2) Implementasi pembelajaran tatap muka adaptasi kebiasaan baru (New Normal) di MI Falahiyah Kandangan sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah (mencuci tangan menggunakan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak) membuat siswa antusias dan semangat dalam pembelajaran, menjadikan siswa disiplin dan menghargai waktu, dan adaptif dalam merespon keadaan yang sedang terjadi, serta ditambah siswa berjemur di halaman sembari menunggu antrian mencuci tangan. (3) MI Falahiyah melakukan evaluasi secara bertahap dan dalam pengawasan kepala madrasah, bapak ibu guru, dan orang tua. bebrapa jenis evaluasi yang diterapkan di MI Falahiyah Kandangan adalah evaluasi formatif, sumatif, dan diagnostic.