UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus) SEBAGAI ANTIDIARE PADA MENCIT JANTAN (Mus musculus)

Kata kunci: Ekstrak etanol daun kenikir, antidiare, skrining fitokimia, senyawa tanin
Diare merupakan penyakit infeksi pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh infeksi maupun non infeksi. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai antidiare adalah tanaman kenikir, daun kenikir mengandung senyawa kimia yaitu tanin. Senyawa tanin adalah senyawa kimia yang dapat digunakan dalam terapi diare, tanin sebagai astringen karena memiliki mekanisme kerja menciutkan selaput lendir yang terdapat pada usus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak etanol daun kenikir (Cosmos caudatus) memiliki aktivitas antidiare pada mencit jantan (Mus musculus), dan untuk mengetahui konsentrasi terbaik ekstrak etanol daun kenikir (Cosmos caudatus) sebagai aktivitas antidiare pada mencit jantan (Mus musculus). Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan desain true experimental dan tipe pre-posttest control grup design. Daun kenikir dieksrak menggunakan pelarut etanol 70%, Daun kenikir dibuat simplisia lalu diolah menjadi ekstrak etanol daun kenikir yang nantinya akan digunakan sebagai kelompok perlakuan. Ekstrak yang didapatkan akan dilakukan pengujian skrining fitokimia untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder seperti tanin. Hewan uji yang digunakan adalah mencit jantan (Mus musculus) yang diinduksi mengunakan oleum richini sehingga hewan uji mengalami diare, Selanjutnya ekstrak etanol yang diperoleh dibuat dengan 3 konsentrasi yaitu konsentrasi 150 mg/kg BB, 200 mg/kg BB dan 250 mg/kg BB untuk dilakukan pengujian terhadap aktivitas antidiare, dan dilakukan pengamatan seperti awal terjadinya diare, dan lama terjadinya diare, Ekstrak etanol daun kenikir (Cosmos caudatus) memiliki aktivitas antidiare pada mencit jantan (Mus musculus), ekstrak etanol daun kenikir (Cosmos caudatus) Dosis 250mg/kgBB memberikan aktivitas antidiare yang paling efektif pada mencit jantan (Mus musculus) yang di induksi oleh olium ricin.