UMMAH, AFIDATUL (2024) FORMULASI DAN PENENTUAN NILAI SUN PROTECTION FAKTOR (SPF) BEDAK PADAT TABIR SURYA EKSTRAK ETANOL DAUN TAPAK DARA (Catharantus roseus. L). Sarjana (S1) thesis, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri.
COVER.pdf
Download (218kB)
AWALAN.pdf
Download (1MB)
BAB I.pdf
Download (674kB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB) | Request a copy
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (963kB) | Request a copy
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB) | Request a copy
BAB V.pdf
Download (536kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (763kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB) | Request a copy
Abstract
Radiasi sinar UV matahari sangat berbahaya, oleh karena itu pemakaian tabir surya untuk pelindung kulit dari sinar UV sangat dibutuhkan. Daun tapak dara (Catharanthus roseus L.) mempunyai kandungan senyawa bioaktif seperti flavonoid, metiltranfarase, derivat quinon, dan juga alkaloid. Sehingga dapat melindungi kulit dari eritema akibat paparan sinar UV yang berbahaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sifat fisik dan mengetahui nilai Sun Protection Factor (SPF) pada formulasi bedak padat tabir surya ekstrak etanol daun tapak dara (Catharanthus roseus L.). Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu bagaimana hasil evaluasi fisik sediaan bedak padat tabir surya dari formulasi ekstrak etanol daun tapak dara (Catharanthus roseus L.) dan berapa nilai Sun Protection Factor (SPF) bedak padat pada pengaruh penambahan konsntrasi yang terbaik dari ekstrak etanol daun tapak dara (Catharanthus roseus L.) terhadap kenaikan nilai Sun Protection Factor (SPF). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan dengan menggunakan desain RAL (Rancangan Acak Lengkap). Hasil nilai SPF yang diperoleh pada formulasi 0 tanpa menggunkan ekstrak adalah 8,7, pada formulasi 1 dengan konsentrasi 2% adalah 18,98, pada formulasi 2 dengan konsentrasi 4% adalah 19,14 dan pada formulasi 3 dengan konsentrasi 8% adalah 30,71. Ekstrak daun tapak dara bisa dijadikan untuk membuat sediaan bedak padat dengan hasil evaluasi fisik seperti uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji daya lekat, uji kerapuhan dan uji iritasi yang diperoleh sudah sesuai dengan SNI dan hasil sediaan paling baik yaitu pada formulasi 3 dengan komsentrasi 8% dilihat dari uji penetuan nilai Sun Protection Factor (SPF).
Item Type: | Thesis (Sarjana (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bedak padat, Daun tapak dara (Catharanthus roseus L.), Sun Protection Factor (SPF), Tabir surya. |
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Farmasi |
Depositing User: | Afidatul Ummah |
Date Deposited: | 05 Aug 2024 07:40 |
Last Modified: | 14 Aug 2024 05:36 |
Contributors (Pembimbing / Pengarah): | Contribution Name NIDN Thesis advisor Al-BARI, AKHMAD NIDN0723109005 Thesis advisor BASITH, ABDUL NIDN0715048502 |
URI: | https://repository.unugiri.ac.id:8443/id/eprint/5630 |