PERAN EKSTRAKURIKULER DALAM MEMBENTUK KECERDASAN SPIRITUAL PESERTA DIDIK SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI (SMAN) 1 PARENGAN TUBAN

Adanya sebuah ekstrakurikuler di sekolah bagi peserta didik dapat mempengaruhi sikap tindakan maupun perilaku terhadap pribadi dari anggotanya yang mengikuti, termasuk ekstrakurikuler diniyah. Untuk menghadapi segala ujian dari dunia, setiap hamba Tuhan penting sekali memiliki kecerdasan spiritual, karena dengan kecerdasan tersebut dapat membuat pribadi menjadi lebih baik dari sebelumnya, dalam kata lain bisa berguna bagi dirinya sendiri maupun lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu sangat penting bagi peserta didik untuk ikut dan aktif dalam ekstrakurikuler agar dapat membantu dalam perubahan yang lebih terkhusus ekstrakurikuler diniyah. Berpegang dari latar belakang diatas serta dasar pemikiran yang terdapat di dalamnya maka fokus penelitian sebagai berikut bagaimana peran ekstrakurikuler diniyah bagi peserta didik sekolah menengah atas negeri (SMAN) 1 Parengan Tuban dan bagaimana implementasi ekstrakurikuler diniyah dalam meningkatkan kecerdasan spiritual peserta didik sekolah menengah atas negeri (SMAN) 1 Parengan Tuban, sebagai upaya mempersiapkan bekal mental bagi peserta didik dalam menghadapi tantangan kehidupan. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode observasi, dokumentasi, dan wawancara. Kemudian data yang telah terkumpul berupa kata-kata dianalisis dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil pembahasan dan penelitian didapat kesimpulan sebagai berikut, peran ekstrakurikuler diniyah bagi peserta didik sekolah menengah atas negeri (SMAN) 1 Parengan Tuban adalah memberikan kegiatan pelajaran non formal, tempat mendapatkan informasi, wawasan dan keahlian dalam keagamaan islam, wadah interaksi, sarana mengembangkan kepribadian, bakat dan kemampuan untuk kemajuan peserta didik.. Implementasi ekstrakurikuler diniyah dalam membentuk kecerdasan spiritual peserta didik adalah ekstrakulikuler diniyah memberikan berbagai macam motivasi, teladan dan perumpamaan yang disampaikan saat kegiatan siraman rohani dan waktu curhat atau tanya jawab. Sehingga melalui proses kegiatan yang ada pada ekstrakurikuler diniyah peserta didik dapat meningkatkan kecerdasan spiritual pada dirinya sendiri seperti disiplin, tenang, percaya diri, toleransi, adil, kemampuan beriteraksi dan taat dalam ibadah.