KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MOTIVATIONAL INTERVIEWING TECHNIQUE UNTUK MENGURANGI PROKRASTINASI DI SMK PK AL MUSTAWA

Prokrastinasi merupakan perilaku menunda-nunda tugas atau pekerjaan yang sudah diberikan oleh guru. Penyebab terjadinya karena rasa malas, tidak mampu mengatur waktu dengan baik, lebih memilih menghabiskan waktu untuk menonton televisi, dan bermain game, sehingga tugas tidak dapat diselesaikan sesuai dengan batas waktu yang diberikan dan berakibat pada menurunnya hasil belajar. Prokrastinasi mempunyai 4 aspek yaitu (1) penundaan untuk memulai dan mengerjakan tugas (2) keterlambatan dalam mengerjakan tugas (3) keterbatasan waktu antara rencana dan kinerja aktual (4) melakukan aktifitas lain daripada mengerjakan tugas. Dampak dari prokrastinasi yaitu performa akademik yang rendah, menyebabkan stress, menyebabkan penyakit karna setiap pekerjaan akan menimbulkan konsekuensi di akhir dan kecemasan yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan bimbingan kelompok motivational interviewing technique untuk mengurangi prokrastinasi di SMK PK Al Mustawa
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain quasy eksperimen dengan nonequivalent control design grup. Populasi dalam penelitian ini 325 dengan 190 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan skala prokrastinasi yang digunakan untuk mengukur tingkat prokrastinasi siswa. Adapun pemilihan anggota kelompok sebanyak 20 siswa yang terbagi menjadi 2 kelompok, kelompok eksperimen dan kelompok Kontrol. Kelompok eksperimen diberikan treatmen selama 6 pertemuan sesuai dengan buku panduan teknik motivational interviewing untuk mengurangi prokrastinasi.
Hasil menunjukkan tingkat prokrastinasi dalam kategori tinggi dengan presentase 65%, sedang dengan presentase 29%, rendah dengan presentase 6%. Hasil uji independent sample t-test dengan hasil sig 0.001 yaitu efektif, dan hasil uji independent sample t-test aspek penundaan menyelesaikan tugas dengan hasil sig 0.000 yaitu efektif, aspek keterlambatan dalam mengerjakan tugas dengan hasil sig 0.002 yaitu efektif, aspek kesenjangan waktu antara rencana dan kinerja aktual dengan hasil sig 0.28 yaitu tidak efektif dan aspek melakukan aktivitas yang lebih menyenenangkan dengan hasil 0.000 yaitu efektif. hal tersebut menunjukkan bahwa bimbingan kelompok teknik motivational interviewing dapat menurunkan prokrastinasi siswa.