STUDI PENGARUH VARIASI KUAT ARUS DAN LAMA PELAPISAN TERHADAP KETEBALAN DAN LAJU KOROSI PADA PELAPISAN BAJA AISI 1015 MENGGUNAKAN TEMBAGA

Penggunaan baja AISI 1015 sebagai material utama sering digunakan sebagai bahan baku dasar pada pembuatan velg sepeda motor maupun pada mesin otomotif, permasalahan yang sangat sering terjadi adalah terjadinya kerusakan permukaan berupa korosi. Ketahanan material terhadap lajunya korosi sangat penting karena velg pada sepeda motor berhubungan bersentuhan langsung dengan lingkungan korosif yaitu air dan oksigen yaitu menyebabkan penurunan mutu dan daya guna serta menimbulkan kerugian dari segi biaya perawatan . Oleh karena itu, dibutuhkan upaya dalam memperbaiki sifat mekanik dari baja AISI 1015 agar ketahanan korosinya lebih Cara yang baik untuk memperbaiki kerusakan akibat korosi adalah dengan melapisi. Proses pelapisan sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti arus, tegangan, dan waktu pelapisan. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan protokol dengan arus 10 amp, 12 amp, dan 14 amp, serta waktu pelapisan 10 menit, 15 menit, dan 20 menit. Hasil pengujian yang diketahui menunjukkan bahwa film paling tebal pada arus 14 amp, dengan rata-rata peningkatan ketebalan film sebesar 1,29 mm pada variasi arus 20 menit. Dengan meningkatkan perubahan arus yang diterapkan pada lapisan, ketebalan lapisan meningkat. Hasil pengujian rata-rata terendah diperoleh pada saat sampel disuplai arus sebesar 14 amp dan intensitas arus 20 menit. korosi 0,04 mpy