UPAYA MENUMBUHKAN ADAB SISWA KELAS VII TERHADAP GURU MELALUI PEMBELAJARAN KITAB TA’LIM MUTA’ALIM DI SMP NEGERI 1 GAYAM KECAMATAN GAYAM KABUPATEN BOJONEGORO

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya dalam menumbuhkan adab siswa kelas VII terhadap guru melalui pembelajaran kitab Ta'lim Muta'alim di SMP Negeri 1 Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro. Adab atau etika dalam hubungan antara siswa dengan guru sangat penting untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang harmonis dan efektif. Kitab Ta'lim Muta'alim adalah salah satu sumber ajaran Islam yang mengajarkan tentang adab-adab dalam berinteraksi dengan sesama, termasuk dalam konteks hubungan siswa dan guru.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen terkait dengan pelaksanaan pembelajaran kitab Ta'lim Muta'alim serta interaksi antara siswa dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya menumbuhkan adab siswa terhadap guru melalui pembelajaran kitab Ta'lim Muta'alim dilakukan melalui beberapa tahapan, seperti pengenalan konsep adab, diskusi kelompok, simulasi peran, dan refleksi.
Hasil pembelajaran ini menunjukkan peningkatan dalam pemahaman siswa tentang pentingnya adab terhadap guru. Mereka mulai menginternalisasi nilai-nilai seperti menghormati, mendengarkan dengan baik, dan berbicara dengan sopan kepada guru. Ditemukan pula bahwa pembelajaran kitab "Ta'lim Muta'alim" memberikan landasan agama yang kuat dalam pembentukan karakter siswa. Hasil penelitian ini adalah pembelajaran kitab Ta'lim Muta'alim di SMP Negeri 1 Gayam efektif dalam menumbuhkan adab siswa kelas VII terhadap guru. Namun, keberhasilan ini juga didukung oleh peran aktif guru dalam memfasilitasi diskusi dan refleksi, serta lingkungan sekolah yang mendukung dalam mengaktualisasikan nilai-nilai adab dalam kehidupan sehari-hari. Disarankan agar pendekatan serupa dapat diterapkan di sekolah-sekolah lain untuk memperkuat hubungan positif antara siswa dan guru melalui pembelajaran berbasis adab.