DAWAM, MUHAMMAD ABDUL (2023) STUDI KOMPARATIF RELASI GURU DENGAN MURID DALAM PENDIDIKAN PERSPEKTIF SYEKH MUHAMMAD SYAKIR DALAM KITAB WASHOYA AL ABAA’ LIL ABNAA’ DAN KH. HASYIM ASY’ARI DALAM KITAB ADAB AL –‘ALIM WA AL – MUTA’ALLIM. Sarjana (S1) thesis, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri.
COVER.pdf
Download (472kB)
AWALAN.pdf
Download (3MB)
BAB I.pdf
Download (3MB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB) | Request a copy
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB) | Request a copy
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB) | Request a copy
BAB V.pdf
Download (1MB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (952kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis secara komparatif pemikiran Syekh M. Syakir dalam kitab Washoya al-Abaa’ Lil Abnaa’ dan KH. Hasyim Asy’ari dalam Adab al-‘Alim wa al-Muta’allim. Penelitian ini menggunakan metode library reseach, yaitu teknik pengumpulan data dengan menelaah buku, literatur dan catatan sesuai dengan judul peneliti. Hasil penelitian ini terdapat persamaan dan perbedaan. Persamaannya, relasi guru dengan murid harus berjalan seimbang, guru bertanggungjawab seperti mengawasi, melindungi, mendidik, menyayangi dan menjadi suri tauladan. Sedangkan murid harus menghormati guru, tidak menyinggung perasaan guru, tidak acuh pada guru dan membangun kedekatan dengan guru serta murid harus disiplin waktu belajar, memaksimalkan waktunya. Perbedaannya, Syekh M. Syakir mengibaratkan guru sebagai bapak dan murid sebagai anak untuk membangun relasi guru dengan murid agar tercapainya tujuan pembelajaran. Sedangkan KH. Hasyim Asy’ari hanya fokus pada tanggungjawab guru dan murid sehingga membangun relasi guru dengan murid untuk mencapai tujuan pembelajaran. Syekh M. Syakir memerhatikan murid dimulai dzahiriyah dulu, baru kemudian bathiniyah murid, seperti harus semangat, disiplin waktu, fokus belajar, baru kemudian menghormati guru dan mencari ridlo gurunya. Sedangkan KH. Hasyim Asy’ari memerhatikan bathiniyah dulu, seperti hatinya harus bersih, sabar, serta istiqomah, kemudian baru memaksimalkan waktu, mengurangi makan dan minumnya serta tidak menambah waktu tidur. Tantangan globalisasi berdampak pada akhlak di zaman sekarang yang kian merosot karena kurangnya perhatian pendidik, keluarga dan masyarakat dalam menanamkan nilai-nilai akhlak dalam keseharian serta budaya yang tidak baik mudah masuk tanpa diperhitungkan sisi agamanya. Relasi guru dengan murid dapat dijadikan solusi dalam permasalahan tersebut dan nilai-nilai pendidikan pada kitab Washoya al-Abaa’ Lil Abnaa’ dan kitab Adab al-Alim wa al-Muta’allim sangat berpengaruh besar karena memiliki tujuan untuk membentuk perilaku dzahiriyah dan bathiniyah murid kearah yang lebih baik. Oleh sebab itu, kitab Washoya Al Abaa’ Lil Abnaa’ dan kitab Adab al-Alim wa al-Muta’allim sangat relevan dijadikan pedoman berakhlak mulia untuk menghadapi tantangan zaman dan dapat memberikan pengaruh signifikan serta solusi atas permasalahan pendidikan saat ini. Perpaduan antara relasi guru-murid dan integritas nilai-nilai agama, dapat tercapainya tujuan pembelajaran yang lebih baik dan dapat membantu menciptakan generasi yang lebih beretika, peduli, dan berkontribusi positif dalam masyarakat.
Item Type: | Thesis (Sarjana (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Relasi, Guru, Murid, Pendidikan |
Subjects: | 200 – Agama > 200 Agama > 200 Agama |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Muhammad Abdul Dawam |
Date Deposited: | 09 Sep 2023 04:28 |
Last Modified: | 09 Sep 2023 04:28 |
Contributors (Pembimbing / Pengarah): | Contribution Name NIDN Thesis advisor MAMLU'AH, AYA NIDN201507118 Thesis advisor MUTHI'UDIN, AHMAD NIDN0701079402 |
URI: | https://repository.unugiri.ac.id:8443/id/eprint/3414 |