PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PANTUNG (PAPAN BERHITUNG) UNTUK MENSTIMULASI KEMAMAPUAN BERHITUNG PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA FATHUL ULUM KALICILIK KECAMATAN SUKOSEWU KABUPATEN BOJONEGORO

Anak usia dini adalah individu yang sedang mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan yang sangat cepat mulai sejak lahir sampai usia enam tahun, diusia ini merupakan masa keemasan anak atau golden age. Menurut UNESCO, pendidikan anak usia dini seharusnya menggunakan konsep bermain sambil belajar karena dunia bermain adalah dunia anak, dengan adanya media atau alat bermain, permaianan akan lebih bermakna dan menarik bagi anak. Penelitian ini menggunakan jenis peneitian pengembangan atau R&D (Research and Development) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE yaitu dengan tahapan-tahapan Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Dari model pengembangan tersebut peneliti mengembangkan media pembelajaran Pantung (Papan Berhitung) divalidasi oleh dua validator ahli yaitu ahli media dan ahli materi, serta media yang sudah divalidasi dilakukan uji coba produk yang terdiri dari 5 anak untuk uji coba kelompok kecil dan 15 anak untuk uji coba kelompok besar di RA Fathul Ulum Desa Kalicilik Kecamatan Sukosewu Kabupaten Bojonegoro. Berdasarkan hasil uji validasi kelayakan media oleh ahli media dan ahli materi diperoleh hasil bahwa media Pantung (Papan Berhitung) sangat layak diimplementasikan pada anak usia 5-6 tahun untuk menstimulasi kemampuan berhitung, dengan nilai presentase 94% dari ahli media dengan kriteria validasi Sangat Layak dan 86% dari ahli materi kriteria validasi Sangat Layak. Kemudian pada implementasi media pembelajaran Pantung juga didapatkan hasil presentase 90% yang artinya Sangat Baik digunakan dalam menstimulasi kemampuan berhitung anak usia 5-6 tahun.