KONSEP PEMBELAJARAN LITERASI BUDAYA MELALUI DISPLAY GAMBAR PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI RA AL-MAKMUR MAYANGREJO-KALITIDU-BOJONEGORO

Literasi merupakan bagian penting dari pembelajaran di sekolah. Salah satu bagian dari pembelajaran literasi adalah literasi budaya, literasi budaya mampu menanamkan nilai karakter, budaya, seni dan nilai-nilai luhur. Melalui pembelajaran literasi budaya sejak dini mampu memberikan motivasi dan pengetahuan pada anak untuk melek literasi budaya. Oleh karena itu pembelajaran pada anak usia dini harus dilakukan menggunakan media yang menarik yaitu media display gambar. Hal ini sudah diterapkan di RA Al-Makmur Mayangrejo-Kalitidu-Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi, yang dilakukan pada kelompok B di RA Al-Makmur Mayangrejo-Kalitidu-Bojonegoro. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Teknik analisis data terdiri dari memeriksa kelengkapan data, mengelompokan data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapatkan hasil sebagai berikut: (1) Penggunaan media display gambar dapat meningkatkan pengetahuan anak tentang budaya lokal yang ada di daerah Bojonegoro, seperti Wayang Thengul dan Tari Thengul. (2) Penerapan pembelajaran literasi budaya melalui display gambar memiliki 4 fungsi, meliputi fungsi atensi, fungsi afektif, fungsi kognitif dan fungsi kompensatoris. Dari pembelajaran literasi budaya melalui display gambar pada kelompok B di RA Al-Makmur yakni kemampuan bahasa anak dan mengenal budaya lokal Bojonegoro sudah berkembang.