NURJANAH, AGIL MUTIARA (2023) ANALISIS MASLAHAH IBNU ASYUR TERHADAP IMPLEMENTASI PERATURAN PADA TIKTOK SHOP. Sarjana (S1) thesis, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri.
Cover Skripsi.pdf
Download (41kB)
Awalan.pdf
Download (638kB)
Bab 1.pdf
Download (467kB)
Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only
Download (451kB) | Request a copy
Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only
Download (410kB) | Request a copy
Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only
Download (449kB) | Request a copy
Bab 5.pdf
Download (282kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (329kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (572kB) | Request a copy
Abstract
TikTok Shop adalah salah satu fitur yang ditawarkan untuk memberikan layanan berbelanja. TikTok Shop memberikan peraturan untuk mentertibkan aktivitas berbelanja, namun semakin lama menjadikan ketidaknyamanan dan dampak besar bagi seller. Salah satunya adalah peraturan Penalty Point Level Rules yang baru diberlakukan mulai 12 September 2022, dimana peraturan ini mengatur mengenai batas point pelanggaran dan sanksi yang harus diterima oleh seller jika melanggar peraturan. Banyak seller yang merasa dirugikan karena adanya video yang dihapus, akun di blokir dan sebagainya. Maka peneliti mencoba menganalisis persoalan ini dengan teori mas{lah{ah Ibnu ‘Āsyūr dengan mengukur apakah peraturan yang diberlakukan memberikan kemanfaatan atau kemudharatan.
Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan: Bagaimana mekanisme implementasi peraturan (syarat dan ketentuan) pada TikTok Shop dan bagaimana analisis mas{lah{ah Ibnu ‘Āsyūr terhadap implementasi peraturan (syarat dan ketentuan) pada TikTok Shop. Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui mekanisme implementasi peraturan pada TikTok Shop dan analisis mas{lah{ah ibnu ‘āsyūr terhadap implementasi peraturan pada Tiktok Shop.
Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sumber data pada penelitian ini meliputi data primer yang berasal dari hasil wawancara dan observasi, sedangkan data sekundernya berasal dari buku-buku, kitab fikih, jurnal, dan internet. Metode pengumpulan data penelitian ini diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun data yang diperoleh diolah menggunakan metode deskriptif analitis dengan menggunakan pendekatan kualitatif berdasarkan teori mas{lah{ah Ibnu ‘Āsyūr.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: pertama untuk bergabung menjadi seller TikTok Shop diwajibkan mendaftarkan pada akun TikTok Seller Center dan memenuhi ketentuan syarat dan berkas ( KTP/paspor dan rekening). Dari implementasi peraturan ditemukan bahwa setiap pelanggaran akan terakumulasi pada sistem penalty point level rules, poin pelanggaran dapat berkurang dengan mengikuti kuis, semua jenis pelanggaran bisa mengajukan banding, adanya tingkatan sanksi dalam poin pelanggaran dan sering terjadinya kesalahan teknis pelaksanaan. Kedua, 1) Pada tataran peraturan TikTok Shop tergolong kedalam mas{lah{ah ammah (umum) sebagaimana teori mas}lah}ah yang dipaparkan oleh Ibn ‘A<shu>r karena sudah mengandung dan memenuhi kriteria Pasti (tha>bit), Jelas (z}a>hir), Terukur (mund}abit}), dan Konsisten (mut}t}arid). 2) Pada tataran implementasinya masih adanya unsur kedholiman dan “ikrah” atau paksaan, yang menjadikan kemaslahatan rusak karena hal tersebut termasuk sesuatu yang bertentangan dengan syariah
Item Type: | Thesis (Sarjana (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Peraturan, TikTok Shop, Maslahah Ibn Asyur |
Subjects: | 200 – Agama > 290 Agama lainnya > 297 Agama Islam, Bab-isme dan keyakinan Bahai > 297.42 Muamalat, Muamalah |
Divisions: | Fakultas Syari'ah dan Adab > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Agil Mutiara Nurjanah |
Date Deposited: | 07 Sep 2023 05:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2023 06:50 |
Contributors (Pembimbing / Pengarah): | Contribution Name NIDN Thesis advisor HUDA, NURUL 2114067801 Thesis advisor CAHYONO, EKO ARIEF 2120068702 |
URI: | https://repository.unugiri.ac.id:8443/id/eprint/2806 |