Aditya, Ziedan (2021) STUDI PENGARUH GAS FLOW RATE TERHADAP KEKUATAN TARIK, KEKERASAN DAN CACAT PADA PENGELASAN MAG BAJA ASTM A 53. Sarjana (S1) thesis, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro.
Cover adit.pdf
Download (18kB)
halaman awal adit.pdf
Download (3MB)
BAB I Adit.pdf
Download (1MB)
BAB II Adit.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB) | Request a copy
BAB III Adit.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB) | Request a copy
BAB IV Adit.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB) | Request a copy
BAB V Adit.pdf
Download (760kB)
Daftar Pustaka Adit.pdf
Download (844kB)
Abstract
Objek dalam penelitian ini adalah baja ASTM A 53 (C 0,30 %, Mn 1,20 %, P 0,05%, S 0,045%, Cu 0,40%, Ni 0,40%, Cr 0,40%, Mo 0,15%, V 0,08%) yang diasumsikan memiliki sifat homogen berdasarkan sifat mekanis dan mikrostrukturnya. Sehingga baja ASTM A 53 banyak digunakan untuk pembuatan Pipa bertekanan untuk pengolahan minyak dan gas bumi. Parameter yang paling penting dalam pengelasan adalah arus las, tegangan las, kecepatan pengelasan (arc travel speed), jenis perpindahan elektroda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Gas Flow Rate Terhadap Kekuatan Tarik, Kekerasan dan Cacat Pada Pengelasan MAG pada Baja ASTM A 53. Hasil uji tarik pengelasan baja ASTM A 53 menggunakan pengelasan MAG, elektroda jenis ER70S-4, Berdasarkan hasil uji tarik specimen dengan nilai rata- rata tertinggi adalah pada specimen dengan variasi gas flow rate 25 liter/menit yaitu 588.66 N/mm2 dan nilai terendah adalah pada specimen uji gas flow rate 15 liter/menit yang mempunyai nilai tegangan Tarik 478.27 N/mm2. Nilai kekerasan tertinggi adalah pada variasi gas flow rate 25 liter/menit yang memiliki nilai rata rata 86,06 HRB sedangkan nilai terkecil adalah pada gas flow rate 15 liter/menit yaitu 85.30 HRB. Berdasarkan pengujian NDT Dye penetrant dengan gas flow rate 15 liter/menit menunjukan terjadinya cacat pengelasan berupa porosity, undercut dan lack of penetration. gas flow rate 20 liter/menit menunjukan indikasi terjadinya cacat pengelasan berupa undercut. gas flow rate 25 liter/menit menunjukan indikasi terjadinya cacat pengelasan berupa undercut dan splater.
Item Type: | Thesis (Sarjana (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Baja ASTM A 53, Kekuatan Tarik, Kekerasan, Cacat. |
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Mesin |
Depositing User: | Perpustakaan Pusat Admin |
Date Deposited: | 11 May 2022 07:39 |
Last Modified: | 11 May 2022 07:39 |
Contributors (Pembimbing / Pengarah): | Contribution Name NIDN Thesis advisor Hidayat, Togik UNSPECIFIED Thesis advisor Yuwita, Pelangi Eka UNSPECIFIED |
URI: | https://repository.unugiri.ac.id:8443/id/eprint/830 |