ANALISIS BAHAN BAKAR GAS LPG TERHADAP KINERJA MESIN PADA MESIN PENGGERAK PENGAIRAN PADI

LPG merupakan salah satu bahan bakar alternatif untuk motor bakar yang lebihramah lingkungan dibandingkan dengan bensin. Hal ini telah menjadikannya sebagai bahan bakar alternatif untuk mengurangi emisi disektor transportasi. Perubahan jenis bahan bakar yang digunakan dari bahan bakar bensin menjadi bahan bakar elpiji akan mempengaruhi kinerja kerja yang dihasilkan oleh motor bakar, yang disebabkan oleh perubahan karaktristik bahan bakar. Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan unjuk kerja air yang dihasilkan serta efisiensi yang dihasilkan oleh mesin penggerak pengairan sawah bakar dengan menggunakan bahan bakar elpiji dan pertalite pada kondisi operasi pada berbagai putaran RPM motor bakar. Pengujian juga dilakukan dengan menggunakan bahan bakar bensin, yang digunakan sebagai acuan data untuk perbandingan indikator kerja. dengan menggunakan bahan bakar minyak jenis LPG dengan RON 112, nilai rata-rata bahan bakar pada kecepatan putaran rendah 1500 rpm adalah 95 gram, kecepatan putaran sedang 2500 rpm adalah 135 gram, dan kecepatan tinggi 160 gram pada 3500 rpm.
Hal ini sangat memungkinkan elpiji digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk bahan bakar konvensional. Berbanding terbalik dengan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) yang terus berkurang. Pemakaian bahan bakar minyak berpengaruh negatif terhadap dua hal pokok. Pertama, pengaruh terhadap ketersediaan bahan bakar. Kedua, pengaruh terhadap peningkatan emisi gas buang yang berimbas pada pemanasan global. Salah satu energi alternatif pengganti bahan bakar minyak untuk kendaraan adalah bahan bakar gas (BBG). Beberapa jenis BBG diantaranya adalah Liquid Petroleum Gas (LPG), Compression Natural Gas (CNG), Liquid Natural Gas (LNG) dan gas hydrogen. nilai ekonomis besar keuntungan bahan bakar gas dibandingkan bahan bakar minyak setiap 30 menit waktu mesin dinyalakan. Dengan RPM rendah, sedang dan tinggi untuk waktu pengoprasian selama 30 menit didapat nilai ekonomis.