IMPLEMENTASI PROGRAM PARENTING DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI KELOMPOK BERMAIN KARTIKA SENDANGREJO DANDER BOJONEGORO

Penerapan kesadaran terhadap perilaku hidup bersih pada anak harus diawali dari kesadaran orang tua untuk melakukan kegiatan dan pembiasaan hidup bersih kepada anak supaya anak terbiasa dan menjadi disiplin untuk menjaga kebersihan diri maupun lingkungan. Di lembaga Kelompok Bermain Kartika kesadaraan untuk menjaga kebersihan lingkungan minim sekali dimiliki oleh walimurid, banyak walimurid yang menghiraukan tentang kebersihan seperti membuang sampah sembarangan, mengelap tangan yang kotor ke baju atau tembok, tidak memakai masker ketika flu, dan lain lain. Kemudian tidak menjaga kebersihan lingkungan dan memberi contoh tidak baik terhadap anak mereka sehingga anak–anak akan melakukan apa yang orangtua lakukan. Dengan adanya kasus seperti itu maka pihak sekolah baik guru maupun komite sekolah harus mengatasi hal tersebut agar lingkungan sekolah menjadi lingkungan yang sehat sehingga anak belajar dan bermain lebih menyenangkan. Salah satu kegiatan yang dapat dilakukan oleh pendidik untuk memberikan kesadaran kepada orang tua tentang pentingnya mengajarkan hidup bersih kepada anak adalah dengan kegiatan parenting. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program parenting dalam membentuk karakter anak menjaga kebersihan lingkungan di Kelompok Bermain Kartika Sendangrejo Dander Bojonegoro dan juga untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi program parenting dalam membentuk karakter anak menjaga kerbersihan lingkungan di Kelompok Bermain Kartika Dander Bojonegoro. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi program parenting dalam membentuk karakter anak menjaga kebersihan lingkungan di lembaga Kelompok Bermain Kartika Desa Sendangrejo dilaksanakan dengan melakukan perencanaan, pelaksanaan serta evaluasi sehingga program dapat berjalan dengan baik. Adapun faktor pendukungnya ialah antusias yang luar biasa dari peserta program parenting sehingga dapat memperlancar kegiatan tersebut. selain itu terdapat faktor penghambat yaitu salah satunya ketidak adanya waktu yang dimiliki orang tua, dan ketidak tepatan waktu dalam acara juga salah satu jadi pemicunya.