PENGEMBANGAN E-MODUL PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI KONTEN BERBASIS GOOGLE SITES PADA MATERI PEMULASARAAN JENAZAH KELAS X DI MA MIFTAHUL ULUM SITIAJI SUKOSEWU BOJONEGORO

Salah satu upaya dalam implementasi konsep merdeka belajar adalah pembelajaran berdiferensiasi, tujuannya untuk memberikan pengalaman belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Namun dalam pelaksanaannya masih terbatas pada bahan ajar yang manual sehingga perlu adanya penggunaan teknologi berupa e-modul dalam proses pembelajaran karena dapat menyajikan materi secara visual, mudah dibuat, menarik, gratis serta dapat dikonsep sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat meningkatkan efektifitas dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan elektonik modul berbasis google sites pada materi pemulasaraan jenazah. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap: (1) Analisis (analyze), (2) Perancangan (design), (3) Pengembangan (development), (4) Penerapan (implementation), (5) Penilaian (evaluation). Adapun data pada penelitian ini terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif berupa saran dan komentar dari validator, serta pendapat peserta didik mengenai produk yang dikembangkan. Sedangkan data kuantitatif berupa hasil perolehan angket validasi media, materi, angket respon peserta didik. Penelitian ini dilakukan di MA Miftahul Ulum Sitiaji. Data penelitian diperoleh melalui angket validasi para ahli, angket respon peserta didik, observasi dan wawancara. Kemudian data dianalisis untuk mengetahui tingkat validitas dan kepraktisan produk. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diketahui bahwa dalam proses validasi e-modul pembelajaran berdiferensiasi konten berbasis google sites materi pemulasaraan jenazah kelas X dari ahli, aspek desain memperoleh rata-rata 91,7%, aspek kesesuaian materi memperoleh rata-rata persentase sebesar 87,5% dengan kriteria “sangat valid”, serta penilaian e-modul pembelajaran berdiferensiasi pada aspek keterbacaan dari ahli serta respon peserta didik diperoleh rata-rata persentase sebesar 88,8% “sangat valid”. Selain itu, hasil uji kepraktisan berdasarkan penilaian pada angket ahli dan respon peserta didik diperoleh rata-rata persentase sebesar 89,5% dengan kriteria “sangat valid”. Hasil tersebut menunjukkan bahwa e-modul yang dikembangkan sangat layak dan menarik untuk digunakan di MA Miftahul Ulum Sitiaji. Kata Kunci: Modul Elektronik, Google Sites, Pembelajaran BerdiferensasiSalah satu upaya dalam implementasi konsep merdeka belajar adalah pembelajaran berdiferensiasi, tujuannya untuk memberikan pengalaman belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Namun dalam pelaksanaannya masih terbatas pada bahan ajar yang manual sehingga perlu adanya penggunaan teknologi berupa e-modul dalam proses pembelajaran karena dapat menyajikan materi secara visual, mudah dibuat, menarik, gratis serta dapat dikonsep sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat meningkatkan efektifitas dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan elektonik modul berbasis google sites pada materi pemulasaraan jenazah. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari tahap: (1) Analisis (analyze), (2) Perancangan (design), (3) Pengembangan (development), (4) Penerapan (implementation), (5) Penilaian (evaluation). Adapun data pada penelitian ini terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif berupa saran dan komentar dari validator, serta pendapat peserta didik mengenai produk yang dikembangkan. Sedangkan data kuantitatif berupa hasil perolehan angket validasi media, materi, angket respon peserta didik. Penelitian ini dilakukan di MA Miftahul Ulum Sitiaji. Data penelitian diperoleh melalui angket validasi para ahli, angket respon peserta didik, observasi dan wawancara. Kemudian data dianalisis untuk mengetahui tingkat validitas dan kepraktisan produk. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diketahui bahwa dalam proses validasi e-modul pembelajaran berdiferensiasi konten berbasis google sites materi pemulasaraan jenazah kelas X dari ahli, aspek desain memperoleh rata-rata 91,7%, aspek kesesuaian materi memperoleh rata-rata persentase sebesar 87,5% dengan kriteria “sangat valid”, serta penilaian e-modul pembelajaran berdiferensiasi pada aspek keterbacaan dari ahli serta respon peserta didik diperoleh rata-rata persentase sebesar 88,8% “sangat valid”. Selain itu, hasil uji kepraktisan berdasarkan penilaian pada angket ahli dan respon peserta didik diperoleh rata-rata persentase sebesar 89,5% dengan kriteria “sangat valid”. Hasil tersebut menunjukkan bahwa e-modul yang dikembangkan sangat layak dan menarik untuk digunakan di MA Miftahul Ulum Sitiaji. Kata Kunci: Modul Elektronik, Google Sites, Pembelajaran Berdiferensasi