HUBUNGAN METODE KARYA WISATA DENGAN KREATIVITAS SISWA DI MI ABU DARRIN KECAMATAN DANDER BOJONEGORO

Proses belajar merupakan proses sadar yang dilakukan oleh manusia untuk mencapai kedewasaan Upaya ini tentunya tidaklah akan terjadi dengan sendirinya melainkan melalui proses yang komunal antara lain pendekatan, metode, model serta factor factor lain yang saling terkait Karenanya pemilihan pendekatan merupakan factor penting dalam ketercapaian belajar, dimana berkembangnya potensi, bakat yang ada pada anak didik
-
Metode karyawisata disebut juga suatu kunjungan ke suatu tempat diluar kelas yang dilaksanakan sebagai bagian integral daripada seluruh kegiatan akademis dan terutama dalam rangka mencapai tujuan pendidikan Kegiatan Karyawisata sebagai bagian integral dari proses pembelajaran, realitasnya amat berguna dalam rangka memperoleh pengalaman langsung, yang antara lain Sebagai motivasi belajar dengan mengamati sendiri terhadap suatu benda/obyek sehingga dapat memperoleh pengalaman langsung, Mendorong anak untuk mengenal lingkungan dengan baik, Mengadakan integrasi pengajaran di kelas dimana mata pelajaran terlepas dari kehidupan masyarakat, Menciptakan kepribadian yang komplit pada guru dan siswa, dan Memberi kepuasan terhadap keinginan siswa dengan banyak melihat kenyataan-kenyataan alam sekitar diluar kelas

Dengan menggunakan Metode karyawisata dapat mengembangkan kreativitas siswa Hal ini dapat dilihat dari hasil angket tentang variable X yaitu tentang pelaksanaan Metode karya wisata adalah baik, hal tersebut ditunjukkan dari rata hasıl angket 30,66 katagori tinggi Hal ini ditunjukkan dengan intepretasi hasil rata-rata (mean) berada antara 25,00 s/d 32,00 Dan hasıl variable Y yaitu tentang kreativitas siswa juga baik yaitu berada pada 31,24 Hal ini ditunjukkan dengan intepretası hasıl rata-rata (mean) berada antara 25,00 s/d 32,00 Sedang korelasi antara variable X dan Y juga cukup yang di buktikan melalui hasıl r pada taraf signifikansi, yaitu r = 0,627