PEMAHAMAN KEAGAMAAN SOSIALITA MELALUI KAJIAN KITAB KLASIK ARBA’IN NAWAWI DI MAJELIS TAKLIM AL HIDAYAH TUBAN

Fokus penelitian: (1) Bagaimana Pemahaman Keagamaan Sosialita melalui kajian kitab Klasik Arba’in Nawawi di Majelis Taklim Al Hidayah Tuban, (2) Bagaimana Dampak kajian kitab Klasik Arba’in Nawawi terhadap Pemahaman Keagamaan Sosialita di Majelis Taklim Al Hidayah Tuban. Tujuan penelitian : (1) Untuk mengetahui Pemahaman Keagamaan Sosialita melalui kajian kitab Klasik Arba’in Nawawi di Majelis Taklim Al Hidayah Tuban, (2) Untuk mengetahui Dampak kajian kitab Klasik Arba’in Nawawi terhadap Pemahaman Keagamaan Sosialita di Majelis Taklim Al Hidayah Tuban. Penelitan ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan fenomenologis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teori C.Y.Glock dan R.Stark. Kesimpulan penelitian, Pemahaman keagamaan sosialita pada Majelis Taklim Al Hidayah dilihat dari dimensi-dimensi religiusitas bahwa para jamaah sosialita masih mempercayai tentang adanya Tuhan (Ketauhidan) yang diyakini dalam kehidupan sehari-hari. Dimensi praktik agama atau ritualistik, mereka masih rajin menjalankan ritual ibadah shalat, puasa dan zakat dengan taat. Pada dimensi pengalaman atau eksperiensial, merasakan kedekatan dengan Tuhan. Dimensi pengetahuan agama atau intelektual, mengetahui pokokpokok ajaran agama Islam, yang wajib dilaksanakan dan hal-hal yang dilarang oleh Agama Islam. Dimensi konsekuensi, bermuamalah dengan sesama. Dampak kajian kitab klasik hadis arbain nawawi anggota majelis taklim dalam menjalankan kehidupan sehari-hari terhadap pemahaman keagamaan sosialita, tercermin dalam perilaku sehari-hari meliputi: sikap jujur, berperilaku adil, berusaha bermanfaat bagi orang lain, sikap rendah hati, bekerja keras, memiliki visi kedepan, memiliki kedisiplinan dan keseimbangan antara dunia dan akhirat.