تحليل المحسنات اللفظية في القصيدة "ياربنا اعترفنا" للإمام عبدالله بن علوي بن محمد الحداد (دراسة بلاغية دلالية)

Qoshidah Ya Robbana I’tarofnaKarya Al-Habib ‘Alawy Bin Muhammad Al-haddad adalah qoshidah yang berisi doa untuk mengakhiri suatu majlis dengan tujuan untuk mendapatkan keberkahan dan keridhoan dari Allah SWT. Selain mengandung makna spiritual qoshidah tersebut juga meiliki gaya bahasa yang indah. Muhassinat lafdziyyah merupakan cabang dari ilmu badi’ yang mengkaji tentang keindahan lafadz. Dalam penelitian ini peneliti akan membahas tentang jinas, saja’, dan iqtbas serta medan makna yang ada dalam Qoshidah Ya Robbana I’tarofna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami gaya bahasa (jinas, saja’, dan iqtbas) dan memahami medan makna yang ada dalam Qoshidah Ya Robbana I’tarofna.Metode penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dan library reseach. Sumber data dalam penelitian ini adalah Qoshidah Ya Robbana I’tarofna. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan, bahwa Qoshidah Ya Robbana I’tarofnaterdapat muhassinat lafdziyah yang berjumlah 21, dengan rincian: 4 jinas ghoiru tam lahiq, 1 jinas ghoiru tam mudhori’, 1 jinas ghoiru tam qolb, 1 jinas ghoiru tam muthlaq, 1 jinas ghoiru tam muharrof, 8 saja’ mutawazy, 4 saja’ muthorrof, 1 iqtibas. Adapun medan makna berjumlah 12 macam dengan rincian: 6 macam dari pengelompokan kolokasi dan 6 macam dari pengelompokan set atau pradigmatik.