PENGEMBANGAN FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN SUNSCREEN SPRAY EKSTRAK ETANOL RIMPANG KENCUR (Kaempferia galanga) SEBAGAI MOISTURIZER

Rimpang kencur mengandung senyawa Etil p-metoksisinamat (EPMS) yang berperan sebagai sunscreen. Etil p-metoksisinamat (EPMS) merupakan senyawa yang paling besar atau yang paling banyak jumlahnya yang ada didalam rimpang kencur. Senyawa etil p-metoksisinamat sering dipakai sebagai bahan penelitian karena memiliki manfaat sebagai salah satu bahan dasar sediaan kosmetik yaitu tabir surya yang dapat meningkatkan perlindungan serta mencegah terjadinya efek negatif pada kulit akibat sinar UV. Penelitian menggunakan rimpang kencur ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak rimpang kencur sebagai sunscreen spray dan moisturizer. Pemanfaatan ekstrak kencur sebagai sunscreen dalam bentuk sediaan spray yang dalam pengaplikasiannya dengan cara disemprot. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Penelitian dilakukan dengan pembuatan ekstrak kencur menggunakan etanol 96% dengan metode maserasi. Hasil ekstrak kencur dengan pelarut etanol menghasilkan rendemen 18,52 %. Sediaan sunscreen spray dibuat dalam 4 formulasi F0 (basis), sedangkan formulasi lain dengan tiga tingkat konsentrasi ekstrak rimpang kencur, F1 dengan kandungan konsentrasi ekstrak (1 gram), F2 (2 gram), dan F3 (3 gram). Evaluasi fisik Sunscreen spray meliputi pemeriksaan organoleptik, homogenitas, pH, daya lekat. Hasil dari semua ujinya telah sesuai dengan standar SNI dan Farmakope Herbal Indonesia. Pengukuran nilai absorbansi menggunakan spektrofotometri UV-Vis, dengan panjang gelombang 290-320. Hasil nilai SPF yang didapatkan formulasi F2 yaitu 2,237 dan formulasi F3 memiliki nilai SPF 3,185 dengan daya proteksi minimal sebagai sunscreen. Sediaan sunscreen spray juga berpotensi sebagai moisturizer karena dapat melembabkan area wajah dan lengan.