Implementasi Metode Double exponential smoothing Pada Peramalan Kebutuhan Bahan Baku Produk Tekstil

Peningkatan permintaan barang seringkali diiringi oleh tantangan dalam memenuhi kebutuhan bahan baku yang dapat menghambat proses produksi tepat waktu. Fenomena ini juga terjadi di Arta Collection, di mana kain katun dan kain spandek menjadi bahan utama dalam produksi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menerapkan metode double exponential smoothing dalam meramalkan penjualan dan kebutuhan bahan baku. Penelitian ini dilakukan melalui metode eksperimen dengan pendekatan explanatory research dengan mengumpulkan literatur yang relevan untuk menggali solusi terhadap permasalahanyang dihadapi. Data historis harga dan konstanta smoothing alpha serta betadigunakan dalam penerapan metode double exponential smoothing untuk meramalkan harga dan kebutuhan bahan baku di masa depan. Langkah-langkah utama mencakup inisialisasi level awal, peramalan berdasarkan data aktual dan level sebelumnya, serta evaluasi akurasi peramalan menggunakan metrik Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode double exponential smoothing dalam aplikasi peramalan penjualan dan kebutuhan bahan baku di Arta Collection telah berhasil. Penggunaan metode ini memiliki nilai MAPE sebesar 1.63% di mana persentase MAPE tersebut didapat dari keseluruhan jumlah data dikalikan dengan keseluruhan nilai error (APE). dapat disimpulkan bahwa akurasi peramalan yang dihasilkan sudah cukup baik. Uji coba sistem juga mengindikasikan bahwa aplikasi ini berfungsi sebagaimana yang diharapkan. Olehkarena itu, penelitian ini memberikan kontribusi dalam mengatasi permasalahan kekurangan bahan baku dalam industri tekstil melalui pendekatan peramalan yang efektif dan akurat, yang pada akhirnya dapat membantu meningkatkan efisiensi dan ketepatan waktu dalam proses produksi.