INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN PERTANIAN DI KLINIK PERTANIAN PAK DJOKO BOJONEGORO

Internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam adalah suatu proses memasukan nilai-nilai agama secara penuh ke dalam hati, sehingga ruh dan jiwa bergerak berdasarkan ajaran Islam. Seperti halnya kegiatan internalisasi di klinik Pertanian Pak Djoko Bojonegoro sebagai bentuk upaya agar peserta klinik dapat menjadi pribadi muslim tangguh. Realitas yang terjadi saat ini tidak sedikit petani yang melakukan perusakan terhadap alam karena kurangnya ilmu dan wawasan tentang pendidikan keagamaan dan ilmu tentang pertanian itu sendiri. Maka perlu melakukan pembinaan nilai-nilai pendidikan agama baik di dalam pertanian maupun diluar pertanian dan memfokuskan para peserta klinik untuk mengembangkan potensinya, agar mereka sesuai ajaran yang elah ditetapkan dalam Al-Quran dan As Sunnah. Penelitian ini bertujuan mengungkapkan internaliasi nilai pendidikan agama islam dan pertanian di klinik pertanian Pak Djoko Bojonegoro, dengan fokus penelitian: (1) Konsepsi nilai-nilai pendidkan agama islam, (2) Hubungan antara pendidikan agama islam dan pertanian, (3) Internaliasi nilai pendidikan agama islam dan pertanian. Penelitian ini pada klinik pertanian Pak Djoko Bojonegoro, karena di klinik Pak Djoko bojonegoro selain memberikan edukasi tentang pertanian di klinik Pak Djoko juga memberika edukasi wawasan pendidikan keagamaan terlebihnya hubungan antara pertanian dan pendidikan agama islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data hermeneutik yaitu memberikan interpretasi sesuai konteks yang sedang berlangsung, diawali dengan reduksi data, penyajian data, interpretasi dan penarikan kesimpulan. Pengecekkan keabsahan temuan dengan cara perpanjangan keikutsertaan peneliti, teknik triangulasi dengan menggunakan berbagai sumber, teori, dan metode serta ketekunan pengamatan. Informan penelitian yaitu Pak Djoko , direktur dan pemilik klinik pertanian Pak Djoko bojonegoro, serta beberapa anggota klinik pertanian Pak Djoko. Hasil penelitian ini menyumbangkan teori pertanian dan nilai-nilai pendidkan agama islam, Dampaknya kepada petani yang semakin kuat akhidahnya, bertanggung jawab dalam menjalankan syariat dan juga peningkatan akhlak kepada sesama makhluk hidup. Dimana dalam bertani seorang petani tidak melepaskan nilai-nilai akhidah,syariah dan akhlak.