METODE TALAQQI DALAM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR’AN UNTUK MEMBENTUK KARAKTER SISWA DI MTS ISLAHIYAH KALITIDU BOJONEGORO

Sekarang ini kesadaran umat islam mengalami peningkatan dalam menghafal Al Qur’an. Dengan dibuktikan banyaknya pesantren, madrasah maupun rumah tahfidz yang menjadikan program tahfidz sebagai produk unggulannya. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk menjaga dan melestarikan keaslian Al-Qur’an. Karakter merupakan perkara yang sangat penting dan mendasar. Manusia yang berkarakter kuat dan baik secara individual maupun kelompok ialah mereka yang mempunyai adab, akhlak, serta budi pekerti yang baik. Melihat begitu pentingnya karakter, maka setiap lembaga pendidikan berkewajiban dan bertanggung jawab untuk menanamkannya melalui proses pembelajaran
Peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data penelitian diperoleh melalui wawancara yang mendalam, observasi, dan dokumentasi informan dalam penelitian ini adalah dokumentasi terhadap 8 siswa Tahfidz, guru Tahfidz, hingga kepala sekolah. Peneliti menggunakan teknik analisis data, meliputi reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan pengecekan keabsahan data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Implementasi metode talaqqi dalam pembelajaran Tahfidz Al Qur’an untuk membentuk karakter siswa di MTs. Islahiyah Kalitidu dilaksanakan pada hari kamis,jumat dan sabtu saat jam pembelajaran Tahfidz Al Qur’an. Pembelajaran dipimpin oleh seorang guru pembina. Adapun dalam praktiknya, pembelajaran Tahfidz Al Qur’an metode Talaqqi untuk membentuk karakter siswa MTs Islahiyah Kalitidu dilaksanakan dalam enam tahap, yaitu; perencanaan atau persiapan pembelajaran untuk membentuk karakter tanggung jawab,pelaksanaan kegiatan pembelajaran untuk membentuk karakter kerja keras siswa, muroja'ah hafalan untuk membentuk karakter peduli sosial siswa, talaqqi hafalan baru untuk membentuk karakter rasa ingin tahu siswa, simpan hafalan baru untuk membentuk karakter berani dan percaya diri siswa, dan Evaluasi. (2) Pembelajaran Tahfidz Al Qur’an dengan metode talaqqi terbukti baik untuk membentuk karakter siswa di MTs. Islahiyah Kalitidu. Hal ini dapat dilihat dari pencapaian nilai karakter yang diperoleh siswa. Kemudian, berdasarkan data yang peneliti peroleh, dapat disimpulkan bahwa semakin lama waktu pembelajaran yang diikuti siswa berpengaruh pada peningkatan nilai karakter yang diperoleh oleh siswa tersebut.