Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar pada Mata Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban”

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam mendukung Visi dan Misi Presiden untuk mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Profil Pelajar Pancasila yang mencakup 6 (enam) elemen pokok yaitu bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global. Penelitian ini akan memfokuskan pada Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan budi pekerti dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban. Ada 2 rumusan masalah yaitu: 1) Bagaimana konsep Kurikulum Merdeka Belajar pada mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan budi pekerti dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban? 2) Bagaimana implemetasi Kurikulum Merdeka Belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan budi pekerti dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan secara mendalam tentang kurikulum merdeka belajar dalam pada mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan budi pekerti dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban? Dan 2) Mengetahui sejauhmana implemetasi Kurikulum Merdeka Belajar pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan budi pekerti dalam mewujudkan profil Pelajar Pancasila di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban. Penelitian ini menggunakan Metodologi dengan pendekatan deskriptif kualitatif, yang mempunyai karakteristik alami (natural setting) sebagai sumber data langsung, deskriptif, proses lebih dipentingkan dari pada hasil, melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa implementasi Kurikulum Merdeka pada mata Pelajaran PAI dan budi pekerti belajar secara umum di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban dikembangkan melalui aspek kompetensi, inovasi, ktreativitas dan etos kerja. Karenanya Implementasi kurikulum merdeka belajar telah dilaksanakan dengan optimal dan sedang berlangsung, walaupun dalam pelaksanaannya masih ada kekurangan dan hambatan. Kunci keberhasilan dari adanya penerapan kurikulum merdeka belajar adalah guru dan siswa meningkatkan mindset untuk mau melakukan perubahan sehingga kurikulum merdeka dapat diterapkan secara maksimal. Dengan adanya pemberdayaan sumber daya manusia dan peningkatan produktifitas yang dilakukan, terlebih dilakukan oleh guru pada kurikulum merdeka belajar yang terbilang baru, guru melakukan cara pandang baru untuk melakukan perubahan kegiatan pembelajaran untuk dapat mencapai tujuan pendidikan secara efektif. Semenjak pengimplementasian kurikulum merdeka pada dua tahun terakhir di SMPN 1 Soko Kabupaten Tuban, terlihat prilaku siswa ada peningkatan ke arah yang lebih baik. Kurikulum merdeka belajar ikut andil dalam peningkatan moral baik siswa karena pada kurikulum merdeka belajar modul yang dibuat ditentukan sesuai dengan minat dan gaya belajar siswa agar semua siswa bisa berprilaku baik mencerminkan pelajar Pancasila dan berprestasi.