PROBLEMATIKA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI MTs ASSALAM BANGILAN TUBAN DAN MTs ISLAMIYAH BANAT SENORI TUBAN

Pendidikan merupakan investasi dalam pengembangan sumber daya manusia jangka panjang dan mempunyai nilai strategis bagi kelangsungan peradaban manusia di dunia dan bekal hidup di akhirat kelak. Pendidikan merupakan bagian penting dari proses pembangunan nasional yang pada hakikatnya berupaya mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas
manusia Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur, serta memungkinkan para warganya mengembangkan diri baik aspek jasmaniyah maupun rohaniyah. Namun demikian, masih ditemukan beberapa problematika
dalam peningkatan mutu pendidikan tersebut dengan berbagai indikator yang mempengaruhinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika peningkatan mutu pendidikan di MTs Assalam Bangilan Tuban dan MTs Islamiyah Banat Senori Tuban. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan kajian multi situs.
Penelitian menggunakan pendekatan kualiatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan sudut pandang pragmatik. Adapun subyek
penelitian adalah seluruh elemen yang ada di kedua sekolah tersebut terutama hal-hal yang berkaitan dengan problematika peningkatan mutu pendidikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa problematika yang dialami oleh MTs Assalam Bangilan Tuban dan MTs Islamiyah Banat Senori Tuban. Diantaranya adalah kurangnya motivasi guru, minimnya sarana dan prasarana dan kurangnya kualitas sumber daya manusia terutama di bidang IT. Di antara upaya untuk mengatasi problem guna meningkatkan mutu pendidikan yang ada di MTs Assalam Bangilan Tuban dan MTs Islamiyah Senori Tuban adalah dengan memberikan pemantapan dan evaluasi kerja selama sebulan sekali kepada seluruh tenaga pendidik. Untuk minimnya sarana dan prasarana, pihak madrasah meminta bantuan kepada msyarakat sekitar khususnya wali santri untuk membantu pengadaan gedung. Disamping itu juga bisa dilakukan dengan pemberdayaan alumni madrasah yang dianggap mampu dan bisa dari setiap angkatan. Adapun terkait kurangnya kualitas sumber daya manusia diatasi dengan
mengadakan pelatihan khusus di bidang IT bagi staff yang bersangkutan.