PERAN AGAMA DAN PENDIDIK DALAM MENGHADAPI ERA GLOBALISASI

Sebagai umat Islam yang sudah mengetahui bahwa memegang agama yang kuat dan mencari pendidikan yang profesional itu adalah kebutuhan rohani bagi setiap manusia. Maka dari itu, kita seharusnya membekali diri kita serta keluarga dengan agama dan keimanan, dan mencari pendidik yang tangguh dan ahli. Globalisasi tidak hanya menimbulkan kemudahan, tetapi juga menimbulkan kesulitan dan masalah. Supaya tidak terjerat dan terpengaruh arus negatif globalisasi, hendaknya kita menyeimbangkan antara agama dan iman serta memperluas dan memperdalam agama dan keimanan. Agama dan pendidikan sangatlah penting dalam menentukan masa depan kita baik di dunia maupun di akhirat. Maka dari itu, kita jangan sampai meninggalkan salah satu antara ilmu dan agama serta pendidik, karena keduanya merupakan senjata kita untuk mencapai apa yang kita inginkan baik di dunia maupun di akhirat. Kita hadapi segala tantangan zaman dengan agama yang kuat dan pendidik yang profesional. Agama ialah kepercayaan terhadap dzat yang Maha Tinggi, Maha Menguasai, dan Maha Menciptakan yang telah menganugerahkan manusia sebuah watak sehingga manusia dapat hidup terus-menerus setelah mati. Pendidik ialah orang dewasa yang bertanggung jawab memberikan bimbingan atau bantuan kepada anak didik dan perkembangan jasmani dan rohaninya agar mencapai kedewasaannya dan mampu melaksanakan tugasnya sebagai makhluk Allah, sebagai khalifah di muka bumi, sebagai makhluk sosial dan individu yang sanggup berdiri sendiri. Bahwa agama itu mengajarkan manusia dan menunjukkan manusia menuju jalan yang benar. Bahwa agama dan pendidikan merupakan bekal manusia untuk mencapai kebahagiaan duniawi dan ukhrowi, sehingga: a. Manusia tidak boleh meninggalkan salah satu antara Agama dan Pendidikan. b. Perlunya keseimbangan dan penguasaan antara agama dan pendidikan. Bahwa Globalisasi berdampak negatif dan positif. Untuk itu, dengan penggunaan agama dan pendidikan, segala masalah yang timbul akibat dari globalisasi dapat teratasi.