PENGARUH PENGUASAAN NAHWU SHOROF TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA KITAB KUNING SANTRI DI PONDOK PESANTREN "SIROJUL HIKMAH" DESA BENDO KEC KAPAS KAB BOJONEGORO

Penelitian tentang Pengaruh Penguasaan Nahwu Shorof Terhadap Kemampuan Membaca Kitab Kuning Santri Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Bendo Kapas Bojonegoro. Tujuan penelitian ini adalah: a. Untuk mengetahui penguasaan Nahwu Shorof santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Desa Bendo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro. b. Untuk mengetahui kemampuan membaca kitab kuning santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Desa Bendo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro. c. Untuk mengetahui pengaruh penguasaan Nahwu Shorof terhadap kemampuan membaca kitab kuning santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Desa Bendo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro. Sementara yang menjadi populasi adalah santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Desa Bendo Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, dengan jumlah santri sebanyak 208 santri, yang terdiri dari 93 santri putra dan 115 santri putri. Santri tersebut terbagi ke dalam dua jenjang pendidikan, yaitu Madrasah Diniyah Ula dan Wustho. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini antara lain metode dokumentasi, observasi, wawancara, dan metode angket. Dengan menggunakan metode-metode tersebut diharapkan dapat diperoleh data yang akurat dan lengkap. Untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penguasaan Nahwu Shorof terhadap kemampuan membaca kitab kuning santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Kapas Bojonegoro, akan ditempuh dengan teknik analisa data statistik, dengan rumus korelasi product moment angka kasar. Dan hasil statistik/perhitungan maka telah diketahui bahwa "r" yang diperoleh dan hasil korelasi antara penguasaan Nahwu Shorof dengan hasil kemampuan membaca kitab kuning santri di Pondok Pesantren Sirojul Hikmah Bendo Kapas Bojonegoro adalah sebesar 0,447 dan jumlah n=208. Dapat dibandingkan antara hasil "r" yang diperoleh dengan nilai "r" tabel, ternyata "r" yang diperoleh sama dengan 0,447 lebih besar dari "r" dalam tabel pada taraf signifikansi 5% (0,433), sedangkan "r" yang diperoleh (0,447) lebih kecil dari "r" dalam tabel pada taraf signifikansi 1% (0,549). Dengan demikian, nilai "r" yang diperoleh adalah pada taraf signifikansi 5%.