PENGARUH PEMBIASAAN TADABBUR AL-QUR'AN PADA MATA PELAJARAN AL-QUR'AN HADITS TERHADAP PENINGKATAN KARAKTER RELIGIUS SISWA DI MAN 1 BOJONEGORO

Mempelajari Al-Qur’an sebatas tartil dan tahfidz tanpa disertai penggalian makna akan membuat suasana pembelajaran menjadi kurang efektif. Tadabbur Al�Qur’an ini penting karena akan menanamkan nilai-nilai Qur’ani agar menjadi akhlak dan berakhlak seperti Al-Qur’an. Karena Al-Qur’an memiliki nilai-nilai religius yang kaitannya dengan keimanan kepada Allah dan meyakini kebenaran Al-Qur’an adalah sebagian dari keimanan sehingga akan menumbuhkan kesadaran untuk taat terhadap segala aturan Tuhan. Tadabbur Al-Qur’an ini bertujuan agar para siswa bisa merasakan kedalaman makna Al-Qur’an dan menjadi pedoman dalam kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian field research dengan statistik non parametrik dengan jumlah sampel 255 siswa. Penulis menggunakan metode sampling yaitu probability sampling meliputi Proportionate Stratified Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji linieritas dan uji hipotesis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil sebagai berikut: (1) Pembiasaan tadabbur Al-Qur’an pada mata pelajaran Al-Qur’an hadits di MAN 1 Bojonegoro bisa dikatakan baik. Yaitu dengan hasil angket yang disebarkan kepada siswa dengan nilai rata-rata 33,8 (2) Karakter religius di MAN 1 Bojonegoro bisa dikatakan baik. Yaitu dengan hasil angket yang disebarkan kepada siswa dengan nilai rata-rata 47,8 (3) Diketahui bahwa perolehan nilai pearson correlation sebesar 0,194. Nilai tersebut kemudian dibandingkan dengan nilai rtabel pada taraf signifikansi 5% dengan N=255, yaitu sebesar 0,138. Dapat diketahui bahwa nilai pearson correlation lebih besar daripada nilai rtabel. Artinya pembiasaan tadabbur Al�Qur’an memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan karakter religius siswa di MAN 1 Bojonegoro.