Arifin, Shohibul Wafa (2022) Pemanfaatan Daun Jati dan Sekam Padi Untuk Biobriket Sebagai Bahan Bakar Alternatif. Sarjana (S1) thesis, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri.
COVER.pdf
Download (210kB)
AWALAN.pdf
Download (917kB)
BAB I.pdf
Download (471kB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (650kB) | Request a copy
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (644kB) | Request a copy
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (536kB) | Request a copy
BAB V.pdf
Download (298kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (296kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (887kB) | Request a copy
Abstract
Kementrian ESDM mencatat cadangan batu bara Indonesia per 19 Januari 2022 sebanyak 31,7 miliar ton. Salah satu sumber energi alternatif yang baru dan terbarukan adalah biomassa. Biomassa merupakan sumber energi yang berasal dari mahluk hidup, termasuk tanaman, hewan dan mikroba. Kelebihan sumber energi biomassa adalah terbarukan sehingga dapat menyediakan energi yang berkelanjutan. Seperti yang kita ketahui Indonesia merupakan negara pertanian yang mempunyai nilai sumber daya alam tinggi yang sangat berpotensi untuk di buat biomassa dan perlu adanya penelitian mengenai biomassa sebagai bahan bakar alternatif, yaitu dengan cara menjadikan biomassa tersebut menjadi biobriket. Biobriket merupakan bahan bakar briket yang terbuat dari arang biomassa hasil pertanian (bagian tumbuhan), baik berupa bagian yang memang sengaja dijadikan bahan baku briket maupun sisa atau limbah proses produksi/pengolahan agroindustri. Biobriket merupakan jawaban dari permasalahan di atas untuk dijadikan bahan bakar alternatif dan memperpanjang cadangan batu bara yang semakin lama akan semakin habis. Pada pembuatan biobriket memerlukan campuran biomassa, Biomassa yang telah di kembangkan saat ini sebagai campuran dalam pembuatan biobriket seperti ampas tebu, jerami, sabut kelapa, tempurung kelapa, limbah bambu, dan ampas aren. Sedangkan penelitian ini menggunakan campuran bahan dari daun jati dan sekam padi degan perekat tepung kulit singkong. Hasil perbandingan ideal antara campuran bahan sekam padi dan daun jati adalah Pada sampel nomor 4 dengan komposisi 30% sekam padi dan 70% daun jati memperoleh kadar air = 3,60% kadar abu = 12%, nilai kalor = 4917,384 kal/g, kuat tekan = 13,47 kg/cm2, Kerapatan = 0,824 g/cm³. Campuran ini memenuhi beberapa standart mutu briket batu bara, namun di hasil kadar abu terlalu tinggi sangat berpengaruh kurang baik terhadap nilai kalor yang dihasilkan dalam biobriket. Semakin tinggi kadar abu yang ada dalam biobriket maka semakin rendah kualitas dari biobriket karena kandungan abu yang tinggi dapat menurunkan nilai kalor.
Item Type: | Thesis (Sarjana (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Batubara, Biomassa, Biobriket sebagai bahan bakar alternatif |
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 600 Teknologi (ilmu terapan) > 600 Teknologi 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 660 Teknik kimia > 662 Teknologi bahan peledak, bahan bakar, dan produk terkait 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 660 Teknik kimia > 668 Teknologi produk organik lainnya |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Mesin |
Depositing User: | Shohibul Wafa Arifin |
Date Deposited: | 28 Oct 2022 08:08 |
Last Modified: | 09 Nov 2022 19:32 |
Contributors (Pembimbing / Pengarah): | Contribution Name NIDN Thesis advisor Sulistiawan, Agus UNSPECIFIED Thesis advisor Ardianti, Aprillia Dwi UNSPECIFIED |
URI: | https://repository.unugiri.ac.id:8443/id/eprint/1917 |