PERANAN IBADAH SHOLAT TERHADAP PEMBENTUKAN PRIBADI MUSLIM SISWA-SISWI MADRASAH IBTIDAIYAH FALAKHIYAH RENDENG MALO BOJONEGORO

Sholat adalah kewajiban yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim. Dengan ibadah sholat manusia dapat mengambil manfaat, baik yang berupa manfaat duniawi maupun manfaat ukhrowi. Diantara manfaat tersebut adalah terbentuknya pribadi muslim yang kokoh dan kuat sehingga terbentuk keimanan yang kuat pula. Berdasarkan dari latar belakang masalah tersebut, maka dapat didefinisikan masalah-masalah yang akan dibahas dalam penyusunan skripsi, (1) Bagaimana tentang ibadah sholat siswa-siswi MI Falakhiyah Rendeng Malo Bojonegoro, (2) Bagaimana kepribadian muslim siswa-siswi MI Falakhiyah Rendeng Malo Bojonegoro, (3) Adakah peranan ibadah sholat terhadap pembentukan pribadi muslim siswa-siswi MI Falakhiyah Rendeng Malo Bojonegoro. Dari rumusan masalah tersebut jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Kesimpulan yang dapat peniliti ambil dari uraian pada bab sebelumnya adalah, Pelaksanaan ibadah sholat khususnya sholat fardhu pada siswa-siswi MI Falakhiyah Rendeng Malo Bojonegoro dapat terlaksana dengan baik, hal ini terbukti dari hasil observasi yang telah peneliti laksanakan selama ini. Dari hasil tersebut terlihat bahwa sudah hampir semua siswa aktif melaksanakan ibadah sholat, walaupun ada sebagian kecil dari siswa yang belum bisa aktif melaksanakan ibadah sholat ini karena kurangnya dorongan dari orang tua atau kurangnya rasa tanggung jawab mereka. Dengan lebih ditekankanya pelaksanaan ibadah sholat dan dorongan dari pihak sekolah, maka kepribadian muslim atau ahklak siswa mengalami perubahan yang cukup signifikan karena nilai-nilai luhur yang ada pada ibadah sholat itu sendiri telah tertanam pada siswa-siswi yang aktif melaksanakannya. Berdasarkan analisis data pada pembahasan diatas, menunjukkan bahwa nilai “r” yang diperoleh yakni 0,543 lebih besar saripada nilai “r” pada tabel nilai product moment yakni 0,254 pada tarif signifikasi 5% dan 0,330 pada taraf signifikasi 1%. Dengan demikian, kesimpulan yang dapat ditarik adalah “Ada peranan pemahaman Ibadah Sholat terhadap Pembentukan Pribadi Muslim pada Siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah Rendeng Malo Bojonegoro”. Tanpa mengurangi rasa hormat pada pihak manapun dan dengan segala kerendahan hati, peneliti juga mengajukan beberapa saran sebagai berikut. Bagi sekolah yang dijadikan sebagai lokasi penelitian agar dapat lebih bersungguh sungguh untuk menekankan pelaksanaan ibadah sholat kepada anak didiknya misalkan dengan menjalankan jama’ah sholat dhuhur berjama’ah sebelum pulang sekolah supaya terbentuk pribadi-pribadi muslim yang kokoh dan tidak tergoyahkan dengan derasnya arus perubahan zaman yang selalu mengesampingkan ahklakul kharimah. Pendidikan ahklak dan pembentukan pribadi muslim pada anak-anak harus menjadi prioritas Pendidikan Agama Islam daripada hanya meningkatkan kognitif yang selama ini menjadi pilihan utama dalam setiap lembaga pendidikan. Pemerintah seharusnya tidak hanya berkutat pada peningkatan hasil nilai yang arahnya seperti kognitif belaka, karena sudah terbukti banyak orang yang pintar dinegeri ini berarti pintar juga melakukan tindakan yang melanggarhukum, dan mengutamakan pendidikan ahklak dalam kebijakannya tidak hanya bersifat tertulis belaka yang dibaca lalu dibuang begitu saja, tetapi pda dataran penerapan langsung. Kalau perlu ada tes ahklak sebagai syarat lulus UN.