PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS SANTRI MELALUI PEMBELAJARAN KITAB ALALA DI MADRASAH DINIYAH AS-SULAIMAN TANJUNGHARJO KAPAS BOJONEGORO

Pendidikan karakter merupakan suatu aspek penting dalam dunia pendidikan, adapun pelaksanaan pendidikan karakter pada saat ini belum secara maksimal dilaksanakan, terlebih lagi sekarang adanya pandemi covid 19 yang mengakibatkan karakter siswa sangat cenderung menurun dan menimbulkan adanya perilaku negatif yang muncul seperti perilaku kurangnya sopan santun terhadap orang tua dan guru, kurangnya motivasi belajar, mengabaikan tugas, dan bersikap kasar. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian, seperti perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, secara deskriptif dalam bentuk kata dan bahasa pada suatu konteks khusus. sumber data primer yaitu kepala madrasah, asatidz, dan santri. Sumber data sekunder yaitu buku, jurnal dan lain lain dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yang dilakukan, pertama: pendidikan karakter religius yang dilaksanakan pada Madrasah Diniyah yaitu berupa pembiasaan santri dalam melakukan hal-hal baik yang sesuai dengan ajaran agama islam. kedua: faktor pendukung dalam pendidikan karakter meliputi guru sebagai tauladan, individu santri yang memiliki semangat yang kuat, dan lingkungan madrasah, sekolah dan keluarga yang selalu mendukung dalam pendidikan karakter. Faktor penghambat meliputi waktu pembelajaran yang singkat, peran orang tua dalam pola asuh anak, lingkungan yang tidak mendukung dalam pembentukan karakter, berkembangnya media teknologi informasi dan kondisi saat ini. Ketiga: upaya yang dilakukan asatidz dalam penguatan pendidikan karakter religius santri melalui pembelajaran kitab Alala yaitu berupa menjadi tauladan bagi santri, dan menyisipkan pesan moral dalam setiap materi yang diajarkan, mengajarkan sopan santun, dan melakukan pembiasaan terhadap perilaku positif pada santri